Makanan Sehat yang Lebih Baik Dikonsumsi Dingin untuk Manfaat Tubuh Optimal

foto/istimewa

sekilas.coDari nasi hingga sup, kita terbiasa mengejar sensasi hangat yang menenangkan saat makan. Sering kali kita berpikir makanan harus selalu disantap hangat, tetapi ternyata ada beberapa makanan yang lebih baik dikonsumsi dalam kondisi dingin.

Nasi putih, misalnya, bisa berubah menjadi makanan sehat tak terduga saat dikonsumsi dingin karena mengandung pati resisten, sejenis pati yang membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna tubuh. Kandungan ini berperan penting dalam mengendalikan kadar gula darah sehingga dapat mengurangi kemungkinan terkena diabetes tipe 2.

Baca juga:

Untuk menikmatinya, kamu bisa menyajikan seporsi nasi putih hangat yang ditambah dengan berbagai sayuran segar dan saus kedelai rendah garam sebagai pelengkap rasa. Alternatif lainnya adalah memakan nasi putih yang sudah dingin bersama sumber protein rendah lemak, seperti potongan ayam panggang atau ikan segar.

Oat juga merupakan sumber pati resisten, jenis karbohidrat yang tidak dicerna di usus kecil dan sampai ke usus besar untuk difermentasi oleh mikroba baik. Pati ini terbukti mendukung regulasi gula darah dan menjaga keseimbangan mikrobiota usus, yang penting bagi sistem pencernaan dan kesehatan secara umum.

Untuk mengonsumsinya dengan mudah, kamu bisa membuat overnight oats. Caranya, campurkan oat gulung yang sudah dimasak dengan yoghurt, susu (bisa susu nabati), beragam buah beri, serta biji chia. Simpan di kulkas semalaman, dan pagi harinya kamu akan mendapatkan sarapan yang sehat, praktis, dan siap disantap.

Kentang, sebagai sumber karbohidrat, juga memiliki manfaat yang meningkat jika dimasak dan dibiarkan dingin. Proses ini menghasilkan pati resisten yang baik untuk kesehatan saluran cerna dan membantu menjaga kadar gula darah.

Untuk mendapatkan manfaat tersebut tanpa menciptakan tekstur “lendir” yang tidak sedap, sebaiknya kentang didinginkan dulu sebelum dihaluskan. Menurut Debbie Petitpain, MBA, RDN, juru bicara Akademi Nutrisi dan Dietetika, dengan cara ini pati dalam kentang akan mengeras dan mencegah tekstur menjadi lengket saat dihaluskan.

Ketika pasta dimasak lalu didinginkan, kandungan patinya juga berubah menjadi pati resisten yang memperlambat proses pencernaan dan membantu menjaga kestabilan gula darah setelah makan. John Wesley McWhorter, seorang ahli gizi, menyarankan untuk memilih pasta dari gandum utuh karena selain mengandung pati resisten, pasta gandum utuh juga lebih kaya serat dan mikronutrien dibandingkan pasta biasa.

Untuk menikmatinya, McWhorter merekomendasikan membuat salad pasta yang lezat dan sarat nutrisi. Caranya, campurkan pasta gandum utuh yang telah didinginkan dengan sayuran non-pati, seperti paprika dan mentimun, tambahkan kacang-kacangan, lalu siram dengan saus vinaigrette.

Penelitian menunjukkan bahwa roti yang dipanggang lalu didinginkan memiliki kadar pati resisten lebih tinggi dibandingkan roti yang disantap hangat atau disimpan pada suhu tinggi. Setelah dipanggang, jika roti didinginkan atau disimpan di kulkas selama tujuh hari, kandungan pati resistennya meningkat dibanding roti yang tidak didinginkan.

Roti yang dingin bisa menjadi alternatif enak sekaligus memberi manfaat untuk usus, membantu menjaga gula darah, dan tetap membuat kenyang tanpa mengubah rutinitas makanmu. Untuk konsumsinya, kamu bisa menjadikannya sandwich (roti lapis) atau cukup mengoleskan satu atau dua iris roti dengan lemak sehat, seperti alpukat atau selai kacang almond, agar rasanya makin nikmat.

Artikel Terkait