Sekilas.co – Bubur ayam merupakan salah satu makanan sarapan paling populer dan digemari di Indonesia. Hidangan ini dikenal luas sebagai santapan hangat yang praktis dan mengenyangkan, cocok untuk memulai hari dengan energi penuh. Dari kota-kota besar hingga pelosok desa, bubur ayam menjadi favorit banyak kalangan.
Bubur ayam terbuat dari nasi yang dimasak hingga menjadi bubur lembut dan disajikan bersama potongan ayam suwir, irisan daun bawang, cakwe, serta taburan bawang goreng. Tak lupa, kuah kaldu ayam yang gurih menambah cita rasa hidangan ini semakin nikmat.
Variasi bubur ayam bisa ditemukan di hampir setiap daerah di Indonesia, dengan sentuhan bumbu dan pelengkap yang berbeda-beda. Misalnya, bubur ayam Jakarta biasanya lebih simpel dengan sambal dan kecap, sementara di Bandung, tambahan oncom goreng menjadi keunikan tersendiri.
Tak hanya enak, bubur ayam juga dianggap sebagai makanan yang mudah dicerna sehingga cocok untuk segala usia, dari anak-anak hingga lansia. Hidangan ini juga sering menjadi pilihan ketika seseorang sedang kurang sehat karena sifatnya yang menenangkan perut.
Kehadiran penjual bubur ayam di pinggir jalan, pasar tradisional, maupun kedai modern menunjukkan betapa populernya makanan ini. Bahkan, beberapa restoran dan gerai cepat saji kini mulai memasukkan bubur ayam dalam menu sarapan mereka.
Selain rasanya yang lezat, bubur ayam juga menyimpan nilai budaya dan tradisi masyarakat Indonesia yang kental. Menikmati semangkuk bubur hangat di pagi hari sudah menjadi rutinitas dan momen kebersamaan yang dinanti.
Dengan harga yang terjangkau dan cita rasa yang menggugah selera, tidak heran jika bubur ayam tetap menjadi primadona di antara beragam pilihan sarapan yang ada saat ini. Bubur ayam bukan sekadar makanan, tapi juga bagian dari identitas kuliner Nusantara yang terus dicintai.
